Tuesday 24 January 2017

Plagiator Antara Bangga Berasa Angin

00:27 10 Comments

Sedih saya, membaca beberapa keluhan temen-temen yang sedang tidak nyaman hatinya, karena apa yang mereka tulis di copy paste orang tanpa menyertakan sumber.
Bahkan ada artis yang hanya copy paste tulisan orang sehingga tulisan hebat tersebut diakui kepunyaan artis tersebut.
Duh saya bisa merasakannya. Merasakan kekesalan mereka.
Memang ada rasa gimana gitu #banggabahagia# jika tulisan kita dibaca orang banyak. Bahkan mereka minta ijin untuk memakai tulisan tersebut. Ada rasa memberikan manfaat pada orang lain yang akhirnya memotivasi kita untuk menulis kembali.
Tetapi bagaimana dengan orang yang hobi copy paste?
Waktu saya memberitahu teman saya yang meng 'copas' tulisan artis yang pada akhirnya banyak para jempolers memujinya, bahwa itu bukan tulisan artis tersebut, saya mendapat tanggapan yang mengejutkan dari teman saya lainnya.
" Kalo tulisan sudah di share berarti sudah jadi milik umum. Misalnya ada yang memakai ya nggak apa-apa, kan malah jadi manfaat. Jadi ladang amalnya yang nulis," begitu tanggapan teman saya yang berprofesi pengajar seperti saya.
Lha iya disatu sisi memang akhirnya tulisan yang baik itu bisa menjadi ladang pahala bagi yang menulisnya. Tapi kalo bisa ya kita menjadi bangsa yang agunglah. Yang menghargai hasil karya orang lain.
Menulis atau apapun pekerjaannya, membutuhkan pikiran yang memeras otak kita. Belum lagi acara pusing sebelah karena kalimat yang sumbang dibaca. Behari-hari..berjam-jam sampai di bawa ke kamar mandi memikirkan kalimat yang bisa renyah untuk dibaca. Butuh latihan yang tidak sebentar lho.
Masak tega kita nggak permisi dulu pada yang nulis. Mereka sampai tepar bikin tulisan dan kita baca tulisan mereka sambil ngeteh.
Masak ya tega kita copas tanpa kasih nama mereka. Padahal dengan tulisan mereka siap dicaci karena pembaca merasa tidak nyaman.
Helo para pla***, apa enak dapat pujian yang bukan hasil karya sendiri. Pujian yang berasa angin?. Bikin masuk angin lho.

Wednesday 18 January 2017

Tuangkan Dalam Tulisan

06:10 0 Comments

“Biarkan aku seperti angin yang berlalu”,
“Ternyata kamu menusuk aku dari belakang”,
“Ya Tuhan mengapa tidak Kau ambil saja aku”,
Lebay…

Sering bertemu dengan status-status  seperti ini?
Status-status ini bikin geli sekaligus kasihan. Bukan kasihan pada keadaan mereka yang tidak baik melainkan kasihan melihat pikiran-pikiran mereka yang belum positif. Apalagi yang buat status banyak ibu-ibu dan remaja putri yang bawaannya perasaan (baper) melulu.

Sebenarnya banyak  hal positif yang bisa dilakukan daripada memalukan diri sendiri di depan publik: ngepel, nyuci, jalan-jalan, silaturrahim dan apalah kegiatan yang nggak bikin galau. Apalagi bila status-status lebay itu ditulis dengan hati. Ingat pikiran dan perasaan itu doa dari alam bawah sadar. Apa tidak takut Allah dan para malaikat mengamiini.

Bagi saya sendiri, kegiatan yang menarik dan bermanfaat, sekaligus bisa mendatangkan rejeki adalah menulis. Menulis apa saja, bahkan dari ‘baper’ pun bisa jadi tulisan yang menggemaskan.
Tulisan itu  bisa menjadi teman setia saya dalam suka dan duka. Selembar atau beberapa lembar kertas tidak akan protes ketika kita memenuhinya dengan coretan kegembiraan, kemarahan  bahkan kebencian.

Dengan membiasakan menulis bahkan bisa meredam emosi yang tidak positif, membuat kita lebih tenang serta menyadari hal-hal penyebab kemarahan. Ini menurut  Truth Heal Journal.
Ketika setiap orang mendapat ilmu dan pengalaman yang manfaat, pasti mereka juga menuliskannya. Hal ini mereka lakukan biar ilmu tersebut tidak hilang. Coba saja lihat orang yang sedang mengikuti training atau kursus, pasti mereka mencatat ilmu yang sudah didapatkannya. Sebenarnya akan lebih baik jika ilmu atau pengalaman tersebut ditulis dengan menarik dan dijadikan sebuah buku. Lumayan kan?.

Adalah IndScript Training Centre (ITC), lembaga yang berada dibawah naungan Indscript Creative, sebuah perusahaan yang dikomandani Teh Indari Mastuti. Beliau sangat konsen dalam pemberdayaan perempuan khususnya di dunia bisnis dan menulis.

ITC kemudian bekerja sama dengan Agensi Artikel dengan nama @JoeraganArtikel yang hingga saat ini eksis mengadakan training menulis online yang dipandu oleh Ummi Aleeya. Dalam training menulis online, diharapkan ibu-ibu, emak-emak ataupun embak-embak dapat meningkatkan skill dalam menulis yang nantinya dapat meningkatkan derajat kehidupan mereka.

Sangat banyak materi yang diajarkan dalam training menulis online ini, mulai dari membuat artikel, job review dan cara berpenghasilan melalui blog. Hebatnya lagi, para peserta bisa berkesempatan praktek langsung mengerjakan artikel pesanan. Lulusannya langsung direkrut menjadi team penulis inti di emakpintar.asia dan bisa memperoleh binaan untuk karir yang lebih tinggi. Bahkan banyak dari lulusan training menulis online yang sudah menelurkan buku-buku yang renyah dibaca. Cihuii kan.

Dari  mas Ipho Santosa  bahwa ucapan  akan menguap tapi tulisan mengendap dihati dan pikiran dengan abadi.  Sebuah  petuah dimana tokoh-tokoh dunia sudah membuktikannya “Ikatlah ilmu dengan menuliskannya”.
 
Jadi masih mau menulis status lebay ?. Come on ibu-ibu, emak-emak, embak-embak,  jangan malu-maluin nulis status yang tidak baik yang bisa di Aaminkan Malaikat.

Mau jadi orang pintar? Baca buku. Mau jadi orang pintar dan terkenal? Menulis dulu dan buatlah buku..setuju?.

#BersamaIndscriptTrainingCentre#
#Bersama@JoeraganArtikel#
#Bersama IndariMastuti dan UmmiAleeya#



Monday 16 January 2017

7 Alasan Mengapa Memilih Air Hidrogen

06:12 0 Comments

Siapapun manusianya,  di dunia ini tidak ada yang bisa menghindar dari yang namanya air.  Bagaimana tidak? Kebutuhan air dalam tubuh manusia sangat vital. Kita  telah diajarkan oleh bapak ibu guru tercinta, bahwa kebutuhan air di tubuh kita mencapai 75% sedang sisanya adalah kebutuhan asupan dari makanan.

Masalahnya adalah banyak manusia sekarang yang memperlakukan perilaku terbalik dari pakemnya. Yang terjadi sekarang 75% kebutuhan tubuh diisi oleh makan,  15% cemilan dan rokok plus kopi atau teh manis, baru 10% diisi oleh asupan air yang  tidak jelas.

Bahkan banyak diantara kita yang baru minum jika merasa kehausan.  Hiks, kasihan ya tubuh kita. Sebenarnya sebelum hauspun kita harus minum. Ingat kurang minum bisa membuat tubuh kita dehidrasi  yang ujung-ujungnya bikin tubuh tidak nyaman. Pusing, pegal-pegal, lemas, adalah awal dari kita kekurangan minum. Karena darah tidak bisa beredar dengan semestinya, sehingga organ-organ tubuh kita bekerja dengan keras. Hal inilah yang nantinya membuahkan penyakit ‘kekinian’  yang mengerikan.

Siapa yang menabur pasti akan menuai.  Begitulah kira-kira datangnya penyakit itu. Dari kebiasaan-kebiasaan yang tidak sehat akhirnya menuai penyakit.

Balik lagi ke masalah air. Air bening atau orang-orang biasa sebut air putih, walaupun sama-sama tidak berasa, tidak berbau dan tidak berwarna, ternyata mereka berbeda.

Apakah rekan-rekan percaya jika ada air putih yang memberikan efek Anti-Inflamasi atau anti peradangan di dalam tubuh,  membantu untuk masalah kesehatan bahkan bikin kita awet muda?.
Siip mari kita ulas tentang air ini.  Mohon dibaca pelan-pelan dan direnungkan dalam jiwa. Karena banyak teman-teman saya, ketika saya mengulas tentang air ini, tertawa berolok-olok bahkan menganggap saya sales yang ingin menjual produk saya.  Ya tidak apa-apa, hidup itu pilihan. Mau sehat apa mau tidak sehat he he.

 Bahasa kimia dari air adalah H2O dimana ada satu atom oksigen terikat pada dua atom hidrogen. Oksigen, walaupun diperlukan oleh tubuh juga menghasilkan oksigen aktif yang merupakan penyebab dari segala macam penyakit. Hal ini disebabkan karena oksigen aktif memiliki daya oksidasi yang sangat kuat. Untuk menekan oksigen aktif dalam tubuh, diperlukan air yang kaya dengan gas hidrogen.

Dalam tubuh kita, fungsi hidrogen sebagai antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel dan inflamasi serta memerangi sel-sel yang berbahaya dalam tubuh kita.

Berikut ini alasan menggunakan air hidrogen:

  • Seperti yang telah dijelaskan di atas, hidrogen yang larut dalam air merupakan antioksidan yang sempurna karena kemampuannya untuk menstabilkan radikal bebas dalam tubuh kita.  Radikal bebas yang berlebih dalam tubuh kita akan diikat hidrogen yang kemudian diubah menjadi air.
  • Kandungan hidrogen juga dapat membantu proses penyerapan nutrisi makanan dalam tubuh sehingga meningkatkan kekebalan dalam tubuh.
  • Air yang kaya akan hidrogen akan melebarkan pembuluh darah, sehingga peredaran darah menjadi lancar jaya.
  • Berbagai macam penyakit seperti maag, jantung, lever, diabetes, darah tinggi dan lainnya,  bisa diminimalkan dengan penggunaan air hidrogen yang berkelanjutan.  Dengan mengkonsumsi air hidrogen diharapkan efek samping negatif dari pengobatan radiasi kanker bisa menjadi lebih ringan.
  • Ketika gas hidrogen masuk ke dalam tubuh, saat itu juga gas ini mampu bertindak sebagai mediator anti-peradangan.
  • Atom hidrogen adalah atom terkecil di dunia.  Sehingga atom hidrogen dapat menembus inti sel pada DNA sehingga mampu memperbaiki kerusakan sel hingga pada level DNA. Hebat yah.
  • Karena tingginya antioksidan dalam air hidrogen, mengkonsumsi air ini dapat menghambat proses penuaan. Disamping itu terjadi proses degeneratif pada kulit sehingga kulit terasa kencang dan bersih.


Tak kenal maka tak sayang. Dan memang sebaiknya berkenalan dulu. Dengan saya? tentu bukan. Berkenalan dengan air hidrogen akan membuat kita semakin cinta dengan minum air.
Yuuk minum air hidrogen…

Ingin tahu lebih jauh bisa hubungi saya 
Hp/WA 0878 3957 2184






Thursday 5 January 2017

Libur Telah Tiba..Mengapa Bersedih?

20:35 0 Comments


Menulis tentang liburan memang late post, tapi semoga pengalaman saya bisa menjadi bahan pertimbangan bagi keluarga terutama bagi emak-emak yang masih dengan senang hati berdiam diri di rumah .

Bagi sebagian besar emak-emak, mendengar kata liburan, berarti jauh-jauh hari mempersiapkan diri untuk berkunjung ke suatu tempat yang menyenangkan bersama suami dan anak-anak dengan segepok uang yang harus dipersiapkan dan kondisi sehat lahir batin.

Terkadang persiapan liburan melebihi liburan itu sendiri. Persiapan yang telah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya, bahkan berbulan-bulan sebelumnya.

Persiapan seperti estimasi biaya yang harus dikeluarkan memaksa suami bahkan istri wajib menambah isi kantong untuk biaya liburan. Belum lagi kondisi badan dan pikiran harus fit sehingga mengkonsumsi berbagai macam suplemen biar sehat dan kuat selama liburan. Begitu 'rempongnya' persiapan liburan dari a sampai z, bahkan membuat emak-emak sudah begidik duluan.

Saya sendiri, menjelang liburan akhir tahun juga sempat dilanda kebingungan. Karena anak-anak minta pergi berlibur sedang saya dan suami sedang kejar setoran untuk beberapa amanah yang harus diselesaikan dan memaksa kami untuk berhemat.

Sedih juga kalau melihat anak-anak hanya berdiam diri di rumah selama liburan mereka hiks. Disamping itu, malas juga saya melihat anak-anak hanya memegang gadget untuk mengisi waktu liburan mereka. Saya asli nggak mau melihat anak-anak saya begitu selesai liburan mataya bengkak memerah karena kebanyakkan memakai gadget.

Sebagai emak cerdas, cieee memuji sendiri, saya harus putar otak ke kiri ke kanan ke depan dan belakang..he he seperti senam otak. Saya ingin anak-anak saya bahagia dengan liburan mereka kali ini walaupun hanya di rumah saja.

Saya rinci apa saja kegiatan yang bisa dengan memberdayakan anak-anak. Jadi anak-anak senang dan saya pun tenang. He he bukan untuk modus KDRT lho.

Setelah penerimaan raport, segera saya kumpulkan anak-anak saya..priit ...priit. Setelah saya sampaikan bahwa liburan kali ini dengan berat hati tidak bisa pergi keluar kota, saya membeberkan rencana saya. Karena saya dan anak saya hobi makan, makahari-hari pertama liburan saya adakan semacam 'cooking class' mulai dari resep yang sederhana hingga agak berat. Bismillah semoga anak-anak senang.

Mulai dengan mengenalkan bahan-bahan makanan kepada anak-anak. Belajar menakar, belajar mengaduk, belajar 'nguleni' dan belajar membentuk.

Dan hasilnya adalah.....taraaaaaa.....





Asiiik kan?

Meski nggak murni buatan mereka, tapi anak-anak dapat ilmu baru tentang memasak. Saya arahkan mereka untuk berkreasi dengan masakan mereka, dan hasilnya sungguh di luar dugaan. Untuk beberapa hari anak-anak senang dan saya tenang.

Setelah beberapa hari acara memasak. Pagi-pagi saya dulu-duluan beraksi dengan menyodorkan   benih cabe, biji bunga adenium dan beberapa pot serta media tanaman di depan anak-anak. Daripada pagi-pagi pegang gadget, mending sebelum mandi saya biarkan mereka bercocok tanam.

Hari-hari terakhir anak-anak liburan, hari yang seharusnya mereka bahagia. Ok emak sekarang beraksi kembali.

Kali ini saya bawa anak-anak memetik buah naga di kebon teman saya. Lumayan dapat 150kg buah naga merah fresh dari pohonnya. Lumayan dari pagi sampai siang kami di kebun itu. Melihat buah naga yang merah-merah asli bikin saya dan anak saya berlomba untuk memetiknya.



Jadi emak, please jangan risau, galau, melau dikala liburan tiba dan tiada dana serta kesempatan ditangan. Masih banyak kegiatan yang bisa dilakukan di rumah yang belum pernah dijamah oleh anak-anak. Ternyata jika kita memikirkan kegiatan buat anak-anak dirumah dan sekitar, seminggu liburan saja kurang jatahnya.

Tingal bagaimana kita sebagai emak bisa menjadi penyelenggara 'EO' yang cerdas bagi anak-anak kita tercintaah. Jadikan sesuatu yang biasa bagi kita tapi tidak biasa bagi anak-anak sebagai kegiatan yang menarik bagi mereka. Mencuci baju, menyapu halaman, memetik buah, dan masih banyak lagi kan.

Kegiatan yang bisa menjadi kebiasaan yang bagus bagi anak-anak. Bisa membuat anak-anak menjadi rajin dan mandiri. 


Yuuk ah di coba...